Kaum Muda Jogja:
Merespons Perubahan Iklim melalui Pengurangan Risiko Bencana pada Peserta Didik
DOI:
https://doi.org/10.55381/isra.v2i2.252Keywords:
wisnu, Setiadi, Kum Muda Jogja, Peserta Didik, PRBAbstract
Perubahan iklim dan variatifnya ancaman bencana di Yogyakarta perlu dihadapi dengan melakukan pengurangan risiko bencana (PRB). Hal demikian dapat diimplementasikan pada peserta didik di satuan pendidikan. Tujuan penelitian akan menjelaskan upaya Kaum Muda Jogja dalam keterlibatannya membangun adaptasi perubahan iklim dengan kesadaran bencana. Kemudian dalam penelitian ini digunakan metode kualitatif dengan teknik pengumpulan mendalam berupa observasi dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan besarnya ancaman bencana sebagai efek perubahan iklim kurang sebanding dengan tindakan pengurangannya. Kurangnya sumber daya manusia dalam mensosialisasi dan mengimplementasikan PRB menjadikan Kaum Muda Jogja turut bergerak. Kaum muda Jogja merupakan kumpulan beberapa komunitas pemuda D.I Yogyakarta yang turut merespons dengan bersama bersinergi mengkampanyekan pengurangan risiko bencana di sekolah pada peserta didik. Kegiatan ini akan menimbulkan kemandirian sekolah yang sustainable terkait isu kesiagaan bencana dan adaptasi perubahan iklim yang termanifestasi pada memantik sekolah untuk implementasikan Satuan Pendidikan Aman Bencana di masing-masing sekolah. Harapannya, dengan ini akan memenuhi hak anak atas keamanan dan kenyamanan di sekolah. Samping itu, langkah ini akan menjadi cara preventif dan edukatif dalam menyiapkan generasi muda yang sadar bencana.
Downloads
References
_____. Permendikbud No 33 Tahun 2019 Tentang Penyelenggaraan Progam Satuan Pendidikan Aman Bencana.
_____. Undang-Undang Nomor 24 Tahun 2007 Tentang Penanggulangan Bencana.
_____. Pergub DIY No 110 Tahun 2021 Tentang Pedoman Pendidikan Aman Bencana Pada Satuan Pendidikan.
Abdussamad, Z. (2021). Metode Penelitian Kualitatif. Makassar: Syakir Media Press.
Abiyoso, W. ( 2018). Manajemen Bencana Pengantar dan Isu-isu Strategis. Jakarta: Bumi Aksara.
Ayuningtyas, E. A. (2022). Penguatan Kapasitas Masyarakat Desa Hargomulyo Yogyakarta Dalam Upaya Pengurangan Risiko Bencana Longsor. Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 1(2), 182-189.
BAPPEDA. (2023). Badan Perencanaan Pembangunan Daerah DIY. Diambil kembali dari bappeda.jogjaprov: https://bappeda.jogjaprov.go.id/dataku/data_dasar/index/556-bencana-alam
BNPB. (2024). Data Informasi Bencana Indonesia (DIBI). Diambil kembali dari dibi.bnpb: https://dibi.bnpb.go.id/
BPBD. (2023). Bedah Data Kebencanaan DIY Tahun 2022. Diambil kembali dari bpbd.jogjaprov: http://bpbd.jogjaprov.go.id/berita/bedah-data-kebencanaan-diy-tahun-2022
BPBD. (2023). Sekolah Aman Urusan Bersama. Diambil kembali dari bpbd.jogjaprov: http://bpbd.jogjaprov.go.id/berita/sekolah-aman-urusan-bersama
Brennan, M. (2023). Empowering Your Community, Stage 1: Initiation. Diambil kembali dari https://extension.psu.edu/empowering-your-community-stage-1-initiation
Buchori, A. (2020, Februari). BNPB katakan 31 persen korban bencana 2020 adalah anak-anak. Diambil kembali dari Antara: https://m.antaranews.com/berita/1326110/bnpb-katakan-31-persen-korban-bencana-2020-adalah-anak-anak
Budi, M. (2024, Januari Jumat). BNPB Catat 4.940 Bencana Terjadi Sepanjang 2023, Korban Jiwa 267 Orang. Diambil kembali dari detiknews: https://news.detik.com/berita/d-7137719/bnpb-catat-4-940-bencana-terjadi-sepanjang-2023-korban-jiwa-267-orang
Chen, F., Shirazi, Z., & Wang, L. (2021). Building scientific capacity in disaster risk reduction for sustainable development. 4(1). doi:10.1177/20966083211017330
Harahap, N. (2020). Penelitian Kualitatif. Sumatera Utara: Wal ashri Publishing.
Heryati, S. (2020). Peran Pemerintah Daerah Dalam Penanggulangan Bencana. Jurnal Pemerintahan dan Keamanan Publik (JP dan KP), 2(2), 139-146. Diambil kembali dari https://doi.org/10.33701/jpkp.v2i2.1088
Hizbaron, D. R., Sudibyakto, & Ayuningtyas, E. A. (2017). Kajian kapasitas masyarakat, lembaga pemerintah dan swasta dalam upaya pengurangan risiko bencana di Yogyakarta. Yogyakarta: Gadjah Mada university press.
Indriasari, F. N. (2016). Pengaruh Pemberian Metode Simulasi Siaga Bencana Gempa Bumi Terhadap Kesiapsiagaan Anak Di Yogyakarta. Jurnal Keperawatan Soedirman, 11(3).
Kumalasari, N. R. (2014). Kapasitas Adaptasi terhadap Kerentanan dan Bencana Peruhaban Iklim di Tambak Lorok Kelurahan Tanjung Mas Semarang. Jurnal Pembangunan Wilayah dan Kota, 10(4), 476-487.
Kusumastuti, R. D., & Kurniawan, A. (2020). Membangun Siswa Tangguh Bencana di Cimanggu Pandeglang. Journal of Sustainable Community Development, 2(1), 8-16.
Lu, S.-J., Lin, Y.-C., Tan, K. H., & Liu, Y.-C. (2022). Revolutionizing elementary disaster prevention education and training via augmented reality-enhanced collaborative learning. International journal of engineering business management, 14. doi:10.1177/18479790211067345
Maarif, S. (2012). Pikiran dan Gagasan Penanggulangan Bencana di Indonesia. Jakarta: Badan Nasional Penanggulangan Bencana.
Martono, Efendi, F., & Kamaruddin, N. (2020). Martono, Ferry Efendi, Novita Kamaruddin . 2020. Penguatan Desa Tangguh Bencana melalui Optimalisasi Pemuda pada Penanganan Triase Kuning Menggunakan Metode Andragogi Pra Bencana. Media Karya Kesehatan, 3(1), 70-81.
Nix-Stevenson, D. (2013). Human Response to Natural Disasters. 3(3). doi:10.1177/2158244013489684
Pickering, C. J., Al-Baldawi, Z., McVean, L., Amany, R. A., Adan, M., Baker, L., . . . O’Sullivan, T. L. (2022). “It’s Like Youth are Talking Into a Microphone That is not Plugged in”: Engaging Youth in Disaster Risk Reduction Through Photovoice. 32(14), 2126-2146. doi:10.1177/10497323221116462
Purba, T. P. (2023). Systematic Literature Review (SLR) : Menyiapkan Sekolah Siaga Bencana Gempa di Sekolah Dasar. Jurnal Pendidikan Tambusai, 7(3), 28337-28342.
Rahma, A. (2018). Implementasi Program Pengurangan Risiko Bencana (PRB) Melalui Pendidikan Formal. Jurnal Varia Pendidikan, 30(1), 1-11.
Riswandi, H., Ikhsan, Maharani, Y. N., Wijayanto, Sunardi, B., Ekarsti, A. K., . . . Syaifudin, M. (2023). Pemetaan Mikrozonasi Bahaya Gempabumi Sebagai Upaya Pengurangan Resiko Bencana Di Yogyakarta. Jurnal Mineral, Energi, dan Lingkungan, 7(1), 23-34.
Ronggowulan, L., Wibowo, Y. A., & Saputro, H. D. (2023). A policy review: are disaster safe schools in Pekalongan Regency necessary? IOP Conference Series: Earth and Environmental Science. doi:10.1088/1755-1315/1190/1/012029
Sabir, A., & Phil, M. (2016). Gambaran Umum persepsi masyarakat terhadap bencana di Indonesia. Jurnal Ilmu Ekonomi Dan Sosial, 5(3), 304-326.
Safana, N. F. (2022). Seberkas Kisah Lalu : Erupsi Merapi 2010. Diambil kembali dari budaya.jogjaprov: https://budaya.jogjaprov.go.id/berita/detail/MERAPI#:~:text=Peristiwa%20ini%20menyebabkan%20386%20orang,kunci%20Gunung%20Merapi%2C%20Mbah%20Maridjan.
Samodro, D. (2020). BNPB katakan 31 persen korban bencana 2020 adalah anak-anak. Diambil kembali dari m.antaranews: https://m.antaranews.com/berita/1326110/bnpb-katakan-31-persen-korban-bencana-2020-adalah-anak-anak
Siregar, J. S., & Wibowo, A. (2019). Upaya Pengurangan Risiko Bencana Pada Kelompok Rentan. Jurnal Dialog Penanggulangan Bencana, 10(1), 30-38.
Sukino, W. G., Samad, M. A., Mangngasing, N., & Rivai, A. (2019). Manajemen Mitigasi Bencana Kota Palu Palu City Disaster Mitigation Management. Jurnal Administrasi Publik dan Pemerintahan, 1(2), 1-8.
Toyoda, Y. (2020). A Framework of Simulation and Gaming for Enhancing Community Resilience Against Large-Scale Earthquakes: Application for Achievements in Japan. 51(2). doi:10.1177/1046878119899424
UNDRR. (2015). Sendai Framework for Disaster Risk Reduction.
UNICEF. (2024). Convention on the Rights of the Child.
Widowati, E., Koesyanto, H., Istiono, W., Sutomo, A. H., & Sugiharto. (2023). Disaster Preparedness and Safety School as a Conceptual Framework of Comprehensive School Safety. 13(4). doi:10.1177/21582440231211209